LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
REAKSI KIMIA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN
GUNUNG DJATI BANDUNG
2012-2013
I.Tujuan
a.
Untuk
mengetahui indikasi-indikasi terjadinya reaksi kimia atau perubahan kimia.
b.
Mampu
membedakan indikasi perubahan antara zat-zat asal (reaktan) dengan hasil reaksi
(produk)nya.
II.Dasar Teori
Dalam reaksi kimia reaktan-reaktan yang bereaksi
akan menghasilkan zat-zat hasil reaksi dan dapat diamati dari sifat fisiknya
maupun kimianya,terjadinya perubahan reaksi
kimia bisa terjadi akibat perubahan suhu ,perubahan panas,perubahan warna dan
juga terjadinya endapan dan dapat diamati secara langsung.
III.ALAT dan BAHAN
Alat:
a.
Tabung
reaksi
b.
Batang
pengaduk
c.
Rak
tabung reaksi
d.
Pembakar
bunsen
Bahan :
a)
Na2CO3 1% K) KSCN 1 M
b)
NaHCO3 1% l) CuSO4 0,1 M
c)
HCL
encer m) NH4OH 6 M
d)
Larutan
Ca(OH)2 n) AgNO3 0,1 M
e)
Logam
Zn o) NaCl 0,1 M
f)
NaOH 1
M p) K2CrO4 10 %
g)
KlO3 1 M q) HgCl
10 %
h)
Kl 10 % r) Kertas lakmus
merah
i)
H2SO4 encer s) kertas kanji iodida
j)
FeCl3 10 %
IV.Cara Kerja
Reaksi yang menghasilkan gas
1. 1 ml larutan Na2CO3 atau NaHCO3 dalam
tabung reaksi ditambah beberapa tetes HCL encer,amati gas yang terjadi gas
hasil reaksi dikenakan pada batang pengaduk yang telah di basahi dengan larutan
Ca(OH)2 .Amati perubahan yang terjadi pada permukaan batang pengaduk.
2. 1 ml larutan HCL dalam tabung reaksi di tambah 1 butir logam Zn ,amati
gas yang terjadi ,jika perlu dapat dibantu dengan pemanasan.
3.
1 ml
larutan garam amonium (NH4OH) dalam tabung reaksi ditambah 1
ml larutan NaOH encer. Gas yang terbentuk dapat diamati dengan mencium bau gas
yang terbentuk. Penegasan dilakukan pula dengan mengenakan gas yang terjadi
terjadi pada kertas lakmus merah yang dibasahi air . Amati perubahan warna yang
terjadi pada kertas lakmus yang dimaksud.
4.
1 ml
larutan KlO3 ditambah 1 ml larutan Kl encer dan
beberapa tetes larutan H2SO4 encer. Amati gas berwarna yang terbentuk . Gas
yang terbentuk juga dikenakan pada kertas kanji iodida .Amati perubahan warna
yang terjadi pada kertas iodida.
Reaksi yang menghasilkan larutan bewarna.
1. 1 ml larutan yang mengandung FeCl3 ditambah beberpa tetes
larutan H2SO4 encer dan beberapa larutan KSCN. Amati warna larutan hasil reaksi
tersebut.
2.
1 ml
larutan CuSO4 dalam tabung
reaksi ,ditambah larutan NH4OH tetes demi tetes hingga larutan berbau amoniak. Amati perubahan yang
terjadi sejak awal penetesan NH4OH hingga penambahan NH4OH berlebih.
Reaksi yang
menghasilkan endapan.
1.
1 ml larutan yang mengandung NaCl ditambah
beberapa tetes larutan AgNO3. Amati
perubahan yang terjadi.
2.
1 ml larutan AgNO3 dalam tabung reaksi ditambah beberapa tetes larutan
K2CrO4.Amati perubahan yang terjadi.
3.
1 ml larutan HgCl2 dalam tabung reaksi ,ditambah beberapa tetes larutan Kl encer. Amati
perubahan yang terjadi .Tambahkan lagi larutan Kl sampai terjadi perubahan.
IV.Pengamatan
No
|
Reaksi yang menghasilkan gas
|
Pengamatan hasil
|
1
|
Ø
Amati
Ø Batang
pengaduk diolesi Ca(OH)2
Amati
|
1 ml Na2CO3 atau
NaHCO3 ditambah HCl encer adanya sedikit gelembung dan hasil reaksi dikenakan
pada batang pengaduk yang telah dibasahi Ca(OH)2 terjadi
banyak gelembung di batang pengaduk
|
2
|
Ø
Logam Zn (1
butir)
Amati
|
1 ml larutan HCL ditambah 1
butir logam Zn yang terjadi adalah adanya gelembung-gelembung pada permkaan
logam Zn
|
3
|
Ø Larutan
garam amonium (1ml)
Warna gas kertas lakmus
merah
Basah
|
1 ml larutan garam amonium
ditambah
1ml NaOH encer setelah dicium
larutan berbau bedak dan kertas lakmus dari warna merah menjadi warna biru
|
4
|
Ø
Kl encer + H2SO4 encer
Amati
Warna gas Kertas kanji iodida
|
Kami tidak melakukan percobaan ini dikarenakan tidak
adanya bahan Larutan KlO3
|
No
|
Reaksi yang menghasilkan
larutan bewarna
|
Pengamatan hasil
|
1
|
Ø Larutan
FeCl3 (1 ml)
Amati warna larutan
|
Terjadi perubahan warna saat
FeCl3 1ml ditambah larutan H2SO4 encer 9 tetes larutan yang berasal warna kuning menjadi larutan yang
tidak bewarna dan setelah ditambah terjadi perubahan warna menjadi warna
merah darah.
|
2
|
Ø Larutan
CuSO4
(tetes demi tetes)
Amati
|
Tidak ada perubahan warna tapi sedikit berbau amoniak .
Larutan CuSO4 ditambah Larutan NH4OH setetes demi setetes sebanyak 19 tetes dan
setelah ditambah lagi masih tetap tidah berubah warna.
|
No
|
Reaksi yang menghasilkan endapan
|
Pengamatan hasil
|
1
|
Ø Larutan
NaCl (1ml)
(Beberapa tetes)
Amati
|
Setelah larutan NaCl ditambah beberapa tetes larutan AgNO3 dan terjadi endapan awalnya ke dua larutan tidak
bewarna setelah di campurkan menjadi bewarna putih susu.
|
2
|
Ø Larutan
AgNO3 (1 ml)
Amati
|
Setelah larutan AgNO3 ditambah K2CrO4 terjadi endapan awalnya ke dua
larutan tidak bewarna setelah di campurkan menjadi bewarna kuning keputih – putihan.
|
3
|
Ø Larutan
HgCl2
(beberapa tetes )
Larutan Kl
Amati perubahan
|
Setelah larutan HgCl2 ditambah Kl encer beberapa tetes terjadi endapan
endapan awalnya
ke dua larutan tidak bewarna setelah di campurkan menjadi bewarna oranye keputih-putihan.
|
V.Pembahasan
Pada percobaan kali ini kita mengamati
perubahan kimia pada reaksi kimia.
perubahan
kimia yang terjadi berupa sifat-sifat fisik pada reaksi kimia seperti bentuk
gas ,perubahan warna dan bentuk endapan.
1. Percobaan Reaksi yang menghasilkan
gas
a)
Hasil Larutan Na2CO3 + HCl terdapat sedikit gelembung dan setelah dikenakan batang pengaduk terdapat banyak gelembung di
batang pengaduk yang diolesi Ca(OH)2
Penyebab
adanya gelembung:
Gelembung gas
ini dihasilkan dari gas H2 dari hasil reaksi antara Na2CO3 + HCl.
b)
Hasil larutan HCl + Zn logam
terdapat gelembung di sekitar logam Zn penyebabnya logam Zn mengalami reaksi
redoks spontan sehingga ada gelembung.
c)
Hasil larutan garam amonium +
NaOH encer tercium bau bedak powder dan kertas lakmus merah berubah warna
menjadi warna biru ini membutikan larutan ini bersifat basa.
d)
Kami tidak melakukan percobaan
ini dikarenakan bahan larutan KlO3 tidak tersedia.
2.Percobaan Reaksi yang menghasilkan warna
a) Hasil larutan FeCl3 + H2SO4 encer
yaitu berubah warna menjadi kuning karena FeCl3 tidak
bewarna dan larutan H2SO4 bewarna kuning. Dan hasil dari campuran FeCl3 + H2SO4 yang
bewarna kuning + KSCN yang bewarna merah dan hasil akhir dari reaksi FeCl3 + H2SO4 + KSCN
adalah bewarna merah tua di karenakah warna merah dari larutan KSCN lebih
dominan terhadap warna campuran yang lain.
b) Hasil larutan CuSO4 + NH4OH
tetes demi tetes tidak bewarna tapi
sedikit menghasilkan bau amonia .karena
larutan CuSO4 tidak bewarna dicampur larutan NH4OH
tidak bewarna jadi jika di campur larutan tidak bewarna, dan bau amoniak yang
dihasilka dari larutan NH4OH.
3.Percobaan Reaksi yang menghasilkan endapan
a) Hasil larutan NaCl + larutan AgNO3 beberapa tetes .Awalnya kedua
Larutan ini tidak bewarna dan
setelah dicampur bewarna putih susu
Penyebab :
Adanya larutan AgNO3 yang mengendap di larutan NaCl karena AgNO3
mempunyai sifat padat jadi
mengendap
b) Hasil
larutan AgNO3 +larutan K2CrO4 Awalnya kedua Larutan ini tidak bewarna dan
setelah dicampur bewarna kuning
keputihan
Penyebab :
Karena adanya
larutan AgNO3 yang mengendap di larutan K2CrO4.karena
AgNO3 mempunyai sifat padat jadi mengendap dan bewarna kuning
dari
K2CrO4
c) Hasil
larutan HgCl2 + larutan Kl encer . Awalnya kedua Larutan ini tidak bewarna dan setelah dicampur bewarna oranye keputihan
Penyebab :
Karena adanya
larutan HgCl2 yang mengendap di larutan Kl
encer .karena
HgCl2 mempunyai sifat padat dari Kl encer jadi mengendap.
VI.Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat
diperoleh dari praktikum kali ini adalah sebagai berikut:
a.
mengetahui
indikasi-indikasi terjadinya reaksi kimia atau perubahan kimia.
b.
Mampu
membedakan indikasi perubahan antara zat-zat asal (reaktan) dengan hasil reaksi
(produk)nya.
c.
Mengetahui
bahwa 1 mol itu dua puluh tetes kurang lebih.
d.
Mengetahui
penyebab reaksi yang menghasilkan gas
,warna maupun endapan
Daftar Pusaka
Purba,Michael.2009.Kimia Sma kelas XI.Erlangga.Jakarta
Astuti Dian Wuri.2009.Bahas Tuntas Kimia Sma.Pustaka
widyatama.Jakarta
Chang,Raymond.2004.Kimia Dasar.Erlangga.Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar